Pamekasan Darurat Sampah, Anggaran Pengelolaan Capai Rp3,9 Miliar

Pemerintahan45 Dilihat

Pamekasan II SuaraIstana.com

Anggaran gaji petugas pemungut sampah, penyapu jalanan dan pemeliharaan kendaraan serta untuk bahan bakar minyak (BBM) di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan, Madura, mencapai Rp.3,9 miliar bersumber dari APBD Pamekasan tahun 2023.

Hal tersebut diungkapkan Kepala DLH Kabupaten Pamekasan, Supriyanto. Menurutnya, bahwa dinasnya saat ini memiliki total 22 kendaraan pengangkut persampahan yaknu, 12 dump truk, 8 kendaraan roda tiga untuk pengangkut sampah dan 2 unit alat berat jenis excavator.

“Persoalan sampah di bumi Gerbang Salam ini setiap hari yang dihasilkan mencapai 11.546,82 ton lebih baik dari sampah dan limbah masyarakat dan lainya sehingga di prediksi tempat pembuangan akhir (TPA) di Desa Angsana Kecamatan Kadur akan full pada tahun 2026,” katanya, Rabu (01/03/2023)

Dengan total 153 petugas kebersihan yang terdaftar di DLH mereka tersebar di beberapa titik pusat kota Kabupaten Pamekasan namun belum bisa mengcover 13 Kecamatan di Pamekasan.

Masih kata Supri mantan Kadis Disnakertras Pamekasan tahun 2022 itu, pihaknya mengaku masih membutuhkan petugas kebersihan tambahan. Tujuannya, guna mengoptimalkan dalam menjaga kebersihan di sepanjang wilayah.

“Sejauh ini kami hanya bisa memaksimalkan penerapan tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, dan recycle (TPS 3R) diberbagai wilayah baik Desa dan Kelurahan untuk menekan dan mengatasi permasalahan persampahan”.pungkasnya

“Dari 13 kecamatan ada beberapa Desa yang belum memiliki TPS 3R dan belum bisa mengatasi permasalahan sampah sehingga potensi terjadi banjir di Pamekasan seringkali terjadi setiap tahunnya,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *