Sampang II Suaraistana.com
Korban Misbehah, seorang Ibu muda asal Desa Pandiyangan, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam rumahnya pada Minggu, tanggal 30 Juli 2023 sekira Pukul 12.00 Wib.
Kapolsek Robatal, Iptu Bobby Wirawan, membenarkan peristiwa seorang Ibu muda melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri di dalam rumahnya.
Peristiwa itu pertama diketahui, waktu saksi Salami pulang dari membeli es, menantunya yang bernama Misbehah melihat korban sudah posisi gantung diri dengan menggunakan tali tampar yang dikaitkan pada kuda kuda atap rumah.
Saat dipegang kakinya sudah dingin, kemudian saksi berteriak meminta tolong, kemudian saksi Sayadi datang, dan dengan dibantu warga sekitar akhirnya korban diturunkan, dan terlihat korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan terdapat luka jeratan pada lehernya.
“Menurut keterangan saksi Salami bahwa sudah beberapa hari ini korban sering murung dikarenakan bertengkar dengan suaminya yang bernama S yang saat ini bekerja di Malaysia, diketahui telah menikah lagi,” ungkap Bobby.
Iptu Bobby menambahkan, pada saat kejadian di rumah tersebut tidak ada orang, hanya ada korban Misbehah bersama anaknya yang masih berumur 18 bulan.
“Diduga korban nekat gantung diri, akibat depresi karena suaminya menikah lagi.
Dari keterangan keluarga, terdapat noda darah pada sarung korban, dikarenakan korban dalam keadaan menstruasi,” pungkasnya.
