APBD Sampang 2024 Defisit Rp55 Miliar, Ini Penjelasan BPPKAD

Daerah, Pemerintahan1751 Dilihat

Sampang II Suaraistana.com – Sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor: 15 Tahun 2023 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sampang tahun 2024 yang ditandatangani Bupati H Slamet Junaidi pada tanggal 29 Desember 2023, jumlah belanja dalam APBD tersebut mencapai Rp 2.051.909.153.844,00.

Meski demikian, ternyata dalam APBD tersebut masih terjadi defisit atau lebih besar pengeluarannya ketimbang pendapatan hingga Rp 55.096.570.445,00. Semetara jumlah pendapatan daerah dalam Perda APBD Nomor: 15 tahun 2023 itu sebesar Rp 1.996.892.483.299,00.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sampang Hurun Ien, menjelaskan bahwa surplus atau defisit Rp 55.096.570.445,00 itu masih bisa ditutup dari pembiayaan netto yang nilainya sama Rp 55.096.570.445,00.

APBD harus zero, defisit harus ada penutupnya. Jadi penutup defisit APBD Sampang 2024 itu berasal dari pembiayaan penerimaan sebesar Rp 100.936.272.108,00.

Pembiayaan penerimaan itu di antaranya, 1. Perkiraan sisa APBD tahun sebelumnya yang nilainya Rp 93.186.269.108.00, 2. Pencairan dana cadangan Rp 16.000.003.000.00, dan
3. Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah Rp 750.000.000,00.

“Dari total pembiayaan penerimaan Rp 100.936.272.108,00 itu masih dikurangi dengan bayar pokok hutang (pembiayaan pengeluaran) Rp 54.639.001.063,00. Jadi Ceples defisitnya tertutupi pembiayaan netto Rp 55.096.570.445,00,” pungkas ujar Hurun Ien, Jumat (17/5/2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *