Sampang II Suaraistana.com
Pemkab Sampang melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat, menggelontorkan anggaran untuk belanja bahan pelatihan kerja berbasis kompetensi tahun 2023.
Tak tanggung-tanggung, anggaran untuk kegiatan tersebut cukup fantastis. Berdasarkan data yang dihimpun media ini, Anggaran yang melekat di Satuan Kerja Disnaker Sampang itu menyedot APBD sebesar Rp 544 juta.
Kepala Disnaker Sampang Yudhi Adidarta, melalui Kabid Pelatihan dan Hubungan Industrial, Ervien, membenarkan bahwa pihaknya tahun ini mendapatkan anggaran program pelatihan kerja berbasis kompetensi senilai Rp 544 juta, bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCHT) reguler tahun anggaran 2023.
Anggaran itu untuk 6 spesifikasi pekerjaan. Yakni, Menjahit, Membatik, Digital Marketing, Las SMAW 3G, Bengkel dan Tata Boga.
“Kegiatan pelatihan kerja berbasis kompetensi tahun ini diikuti sebanyak 336 orang peserta yang tersebar di semua Kecamatan Kabupaten Sampang,” ujar Ervien kepada Suaraistana.com, Jumat (11/8/2023).
Pelatihan kerja berbasis kompetensi ini tambah Ervien, dimulai tanggal 1 hingga 28 Agustus 2023 untuk tahap pertama.
Pelatihan kerja berbasis kompetensi ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dan mengembangkan kompetensi SDM masyarakat Sampang, khususnya pencari kerja supaya mereka punya kemampuan dasar keterampilan, skill dan akhirnya bisa bersaing di dunia kerja.
Kami harap peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan yang gratis ini bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Agar mendapatkan keterampilan kerja yang baik. Kemudian kalau sudah selesai dan lulus kompetensi akan mendapatkan sertifikasi.
“Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan nanti bisa bekerja baik di sektor formal dan atau non formal. Syukur-syukur bisa menciptakan dunia usaha baru di lingkungan masing-masing,” pungkasnya.
