Sampang II Suaraistana.com – Ribuan Masyarakat Sampang bagian Pantai Utara (Pantura) baik Tokoh Agama, Tokoh Bajing dan Partai Politik (Parpol) menyabut suka cita kedatangan tokoh sentral Moh Wijdan dikediamannya, di Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Selasa (06/8/2024) pagi.
Pantauan di lapangan, tampak ribuan warga masyarakat Sampang Pantura baik laki laki maupun wanita berjubel menyambut suka cita kedatangan Moh Wijdan selaku Kepala Desa aktif yang baru saja menyelesaikan proses hukumnya di lapas Klas IIB Sampang.
Selain itu, di antara tokoh yang hadir dalam penyambutan Ketua Klebun Sampang Pantura tersebut. Yakni, Habib Muhammad Bin Ahmad Assegaf, KH Fauroq Alawy Lc MA dan KH Nurun Tajalla, KH. Mohammad Bin Muafi atau yang akrab Ra Mamak dan eks Wakil Bupati Sampang H Abdullah Hidayat serta Kepala Desa yang tergabung dalam Klebun Sampang Pantura.
Saat kedatangan tokoh muda energik itu terdengar bacaan Sholawat Narinyah yang menggema di kediaman Kades Ketapang Daya, Moh Wijdan.
Dalam sambutannya, Moch Wijdan menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakat Sampang Pantura yang telah menunggu untuk menyambut dirinya keluar dari Lapas Klas IIB sampang.
“Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan semangat dan yang selalu mendoakan untuk bisa selalu bersama-sama masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama membaca syahadat dan shalawat nariah dengan harapan bisa menghapus kesalahan yang telah terjadi.
“Dengan membaca syahadat dan shalawat ini adalah bisa menghilangkan kesalahan yang terjadi pada akhir 2023 lalu itu,” harapnya.
Peristiwa itu, kata Bun Wid, adalah pelajaran besar bagi dirinya sebagai Kepala Desa atau tokoh masyarakat. Oleh karena itu peristiwa tersebut juga menjadi hikmah untuk menjadikan dirinya menjadi lebih baik lagi.
“Belajar dari kejadian itu akan menjadikan proses saya agar lebih baik kedepannya,” imbuhnya.
Sementara Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Klas IIB Sampang, Syaiful Rahman mengatakan, Kepala Desa Moh Wijdan itu cuti bersyarat yang jatuh pada 6 Agustus 2024.
“Cuti bersyaratnya Kades Ketapang Daya Moh Wijdan ini sudah diajukan ke pusat diterima dan ada SK-nya,” ucap singkat Syaiful Rahman.
