70 Desa di Sampang Rawan Bencana

Peristiwa863 Dilihat

Sampang II Suaraistana.com – Sebanyak 70 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Sampang, Madura ditargetkan dibentuk Desa Tangguh Bencana (Destana).

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Provinsi Jawa Timur, Agus Wahjuono mengatakan bahwa proses pembentukan Destana di Sampang akan terus berlangsung hingga Agustus 2024 mendatang.

Sedangkan, hingga Juni 2024 ini, sudah terdapat 36 titik desa dan kelurahan telah dilakukan pembentukan Destana.

“Termasuk dua desa di wilayah Kabupaten Sampang yakni Desa Margantoko dan Panyepen, Kecamatan Jrengik,” ujarnya.

Dengan begitu, melalui forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB) yang sudah terbentuk, nantinya mampu melakukan kegiatan pra bencana atau mitigasi bencana.

“FPRB Sampang sebagai tim fasilitator pembentukan destana diharapkan mampu melakukan mitigasi bencana,” harapnya.

Sementara, salah satu Tim Fasilitator Pembentukan Destana Forum PRB Sampang, Subaidi menyampaikan tujuan pembentukan Destana untuk memberikan penguatan terhadap kapasitas masyarakat di daerah atau desa yang memiliki tingkat kerawanan bencana yang cukup.

Desa yang rawan bencana itu seperti Desa Margantoko dan Penyepen ini yang rawan terhadap banjir.

“Dibentuknya Destana agar warga yang berada di lokasi rawan bencana, bisa mengantisipasi atau mencegah dampak bencana,” ucapnya

“Pointnya apa yang harus kita lakukan sebelum terjadinya bencana, dan apa yang dilakukan sesudah terjadi bencana,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *