MWC NU Kecamatan Kadur Pamekasan Gelar Resepsi Harlah Satu Abad

Sosial Budaya39 Dilihat

Pamekasan II SuaraIstana.com

Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecmatan Kadur, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggelar resepsi harlah satu abad NU dengan mengangkat tema “Merawat Jagat Membangun Peradaban Bersama”. Kamis (23/02/2023).

Turut hadir dalam giat tersebut, Dr. K.H. Marzuqi Mustamar, Ketua Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Jatim, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, Forkominda Pamekasan, dan puluhan ribu warga Nahdiyin Pamekasan.

CEO PR Bawang Mas, H. Khoirul Umam, sekaligus panitian kegiatan tersebut menyampaikan, resepsi puncak 1 abad NU momentum untuk merefleksikan diri atas kiprah yang telah dilakukan NU, utamanya dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Selain itu kata Umam, satu abad NU atau 100 tahun ini NU terus semangat, terus menggelora dalam memupuk keamanan, ketentraman bersama- sama untuk bangsa ini.

“Ini adalah bukti sejarah betapa besar peran NU dalam berjuang, bahkan hingga hari ini NU tetap konsisten dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PWNU Jatim Dr. K.H. Marzuqi Mustamar mengajak kepada semua ummat islam bahwa momentum satu abad NU ini untuk senantiasa tingkatkan iman dan ketakwaannya kepada Allah.

“Mengajak seluruh warga Nahdliyin dan juga masyarakat untuk mensyukuri atas masuknya abad kedua NU dan mencintai baginda Nabi Muhammad SAW.,” ungkapnya.

Dr. K.H. Marzuqi Mustamar, yang juga pimpinan Pondok Pesantren Sabiilul Rosyad, Kota Malang, mengajak kepada seluruh warga Nahdlatul Ulama (NU) agar bersatu dan tidak terpecah belah. Ia meminta agar menyudahi wacana yang berkembang di publik tentang adanya istilah NU struktural dan NU kultural. Ia tak ingin ada dikotomi di antara warga NU.

“Warga NU yang ada di struktural mempunyai tugas mengurus organisasi. Adapun mereka yang tidak ada di jajaran pengurus mengayomi masyarakat. Oleh sebab itu, warga NU harus bersatu tanpa ada dikotomi dua istilah tersebut, ” pungkasnya.