Kodam V/Brawijaya Gelar Rapim di Sampang Bahas Situasi Pemilu 2024

Daerah28 Dilihat

Sampang II SuaraIstana.com

Kodam V/Brawijaya menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) meminta situasi yang kondusif di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, jelang tahapan Pemilu 2024 perlu dijaga dan tetap saling menghormati di setiap perbedaan.

Hal tersebut disampaikan Panglima Kodam V/Brawijaya Mayor Jendral TNI Farid Makruf saat jumpa pers dengan awak media di depan Pendopo Trunojoyo, Sampang, Rabu (01/3/2023).

Lebih lanjut dalam Rapim yang diikuti seluruh perwira dan jajaran Kodam V/Brawijaya ini, Farid Makruf mengatakan, bahwa Rapim di Kabupaten Sampang ini adalah bagian dari program pimpinan yang tertuang di dalam program kerja dan anggaran tahun 2023.

Rapim Kodam ini kami merumuskan tugas-tugas pokok yang dipercayakan oleh satuan atas dan kita susun programnya sampai ke bawah selama kurun waktu 2023.

“Kenapa Rapim ini ditaru di Sampang kami ingin mengenalkan wilayah Sampang kepada seluruh perwira dan seluruh jajaran,” ujarnya.

Jendral bintang dua asal Bangkalan itu juga mengungkapkan, pihaknya menghargai sinergitas dari setiap kabupaten dan kota yang selama ini sudah banyak membantu Kodam. Salah satunya, Kabupaten Sampang.

Kabupaten Sampang ini menawarkan hibah to hibah kepada kami. Jadi nanti Asrama Kodim akan dipindah ke tempat yang lebih besar dan layak tepatnya di depan Makodim tepatnya di Jl. Diponegoro, Sampang.

Karena Kabupaten Sampang ini ingin menata kotanya untuk membuat Masjid Agung dan Kantor DPRD yang lebih representatif. Dan itu semua menggunakan lahan yang selama ini ditempati Asrama Kodim.

Selain itu, Farid menambahkan, bahwa pihaknya diminta oleh masyarakat Sampang untuk lebih mengenal situasi disini dan mereka ingin Sampang lebih kondusif, dan mereka membentuk ikatan kiai dan tokoh Madura yang intinya mereka siap mendukung pembangunan di wilayah Madura khusunya.

Kita ingin pada tahun 2024 pesta demokrasi di Sampang lebih kondusif tidak ada pertentangan di aliran agama.

“Untuk masyarakat Sampang pertahankan hubungan baik yang selama ini, jangan ada lagi keributan antar aliran agama, jangan ada lagi pertentangan komunal antar kelompok masyarakat, ikuti terus pemerintah dan laksanakan pembangunan dengan baik,” pungkasnya.